Siapkan Strategi untuk Bisnis Maju Usai Pandemi

Saat ekonomi masih dalam masa sulit, apakah Anda sudah mulai berpikir bisnis apa yang akan berjaya paska pandemi? Sebagian orang menghabiskan energinya untuk meratapi keadaan atau berusaha keras agar usaha utamanya agar tidak gulung tikar. Tapi, ada juga sebagian yang lain fokus pembenahan untuk bisa terus maju hingga virus corona berlalu. Bagaimana dengan Anda?

Belum ada yang tahu kapan wabah virus corona akan berakhir. Tetapi, melihat perkembangan saat ini terutama di bidang ekonomi, beberapa tokoh telah menyampaikan pandangannya tentang bisnis di masa yang akan datang. Misalnya Djauhari Oratmangun, Duta Besar Indonesia untuk China, menjelaskan bahwa ada 4 bisnis yang memiliki prospek besar untuk melejit nanti paska pandemi. Keempat bisnis tersebut adalah:

Kini, orang-orang semakin peduli dengan kesehatan mereka terutama dalam menjaga ketahanan tubuh agar tidak mudah terkena virus corona dan berbagai penyakit lainnya. peningkatan pangsa pasar di sektor ini tentu menggambarkan prospek positif pada bisnis produk kesehatan dan gaya hidup ke depannya.

Penerapan social distancing dan anjuran menghindari kerumunan mengubah cara belanja seseorang. Dulu biasa pergi ke pusat perbelanjaan, pasar, toko atau distributor produk tertentu untuk membeli sesuatu. Tapi sekarang, cukup modal smartphone dan akses ke marketplace atau bahkan social media, masyarakat sudah bisa memesan barang yang diinginkan.

Penjual juga cepat tanggap dengan langsung menawarkan pengiriman baik dengan armada sendiri maupun menggunakan jasa ekspedisi. Disini, para pebisnis bisa memilih bagian mana yang akan digeluti. Apakah membuat dan memanfaatkan platform digital untuk pemasaran, penjualan atau pengiriman produk?

Saat menghabiskan waktu hampir 24 jam di rumah, tentu masyarakat ingin lingkungannya tetap bersih dan bebas polusi. Makanya untuk kebutuhan sehari-hari dan dalam rumah, mereka akan memilih produk-produk yang tidak berbahaya.

Contoh garis besarnya yaitu dalam bentuk CSR (corporate social responsibility). Hanya saja, nanti bentuknya akan disesuaikan dengan kebutuhan yang bersifat individual. Jadi setiap orang dapat memanfaatkannya untuk memberi ke orang lain.

Tidak perlu menunggu hingga pandemi berakhir untuk mulai membuat perubahan atau penyesuaian dalam bisnis. Anda justru dapat memanfaatkan fase New Normal sebagai awal usaha yang baru, terutama dalam penggunaan teknologi yang perannya sangat penting dalam upaya pencegahan dan pemutusan rantai penyebaran covid-19.

Dengan menggunakan beragam produk dan layanan digital, maka Anda dapat mengurangi kontak fisik dengan orang lain, termasuk pelanggan dan klien. Memulainya sekarang, akan memudahkan usaha Anda langsung melejit saat wabah usai.