Coba Messenger Rooms di Facebook Yuk

Facebook adalah salah satu platform media sosial paling populer di dunia, termasuk Indonesia. bahkan tidak hanya satu akun, seseorang sangat mungkin membuat beberapa akun dengan nama dan kelengkapan identitas yang berbeda. Bukan hanya untuk perorangan, Facebook juga memungkinkan perusahaan atau lembaga untuk membuat akun resmi sebagai media berkomunikasi dengan konsumen dan klien.

Sebagai aplikasi sosmed populer, Facebook tidak pernah berhenti berinovasi. Yang terbaru adalah berupa fitur video conference dengan sebutan Messenger Rooms. Diluncurkan secara resmi pada Kamis, 12 April 2020, kini fitur ini bisa digunakan di seluruh dunia, termasuk Indonesia. 

Messenger Rooms merupakan tambahan menu di bagian chat. Anda tidak hanya bisa berkomunikasi dalam bentuk tulisan dan gambar tetapi juga melakukan panggilan video hingga 50 akun. berikut ini cara penggunaannya:

Video conference lewat desktop atau versi website:

Video conference lewat ponsel:

Messenger Rooms hadir sebagai alternatif bagi orang-orang yang membutuhkan aplikasi teleconference selain Zoom yang telah disinyalir memiliki kelemahan pada keamanan dan privasi. Menariknya, Anda dapat mengundang siapa saja bahkan yang tidak memiliki akun Facebook sekalipun. Cukup gunakan tautan Room yang sudah dibuat. Selain itu, Anda juga berhak mengeluarkan atau memblokir peserta yang sekiranya dianggap berperilaku buruk.

Fitur Messenger Rooms dilengkapi dengan filter AR (Augmented reality) dimana peserta bisa leluasa mengganti background video seperti yang ada pada Zoom.  Selain itu, adapula opsi background 360 derajat yang dapat menimbulkan efek 3D. 

Stan Chudnovsky, Wakil Presiden Facebook untuk layanan Messenger, menyatakan bahwa fitur Messenger Rooms telah dibuat sejak empat tahun lalu atau jauh sebelum ada virus corona. awalnya fitur ini hanay diperuntukkan untuk para pengguna Facebook di Kanada dan Australia. Hingga akhirnya diperkenalkan ke seluruh dunia sebagai salah satu alternatif media yang membantu masyarakat melakukan video call baik untuk keperluan belajar mengajar, rapat atau yang lainnya, dengan jumlah panggilan hingga 50 orang. Bahkan, nantinya fitur ini juga akan diintegrasikan dengan jejaring Facebook yang lain yaitu WhatsApp, Instagram Direct dan Portal.

Selama masa pandemi, warga diminta untuk belajar dan bekerja dari rumah. agar pekerjaan atau pembelajaran tetap dapat berjalan sebagaimana mestinya, beragam pertemuan bisa dilakukan menggunakan layanan video conference. pada awalnya, masyarakat berbondong-bondong menggunakan aplikasi Zoom. Namun akhirnya banyak yang memutuskan untuk berhenti menggunakan karena masalah keamanan. Kini, saatnya coba Facebook Messenger Rooms saja?